PT PERTAMINA (Persero) Marketing Operation Region (MOR) II, kembali melakukan peresmian Pertashop Pertamina Nomor 2P.347.19 di Desa Panaragan Jaya, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), pada Kamis (8/4).
Pertashop tersebut, diresmikan langsung oleh Bupati Tubaba, H. Umar Ahmad, S.P, didampingi Kapolres Tubaba AKBP Hadi Saepul Rahman, S. IK dan Pertamina dalam hal ini di wakili oleh Sales Branch Manager Rayon III Lampung, Fresly Leo Chandra Hutapea.
“Kami sangat mendukung penuh program Pertamina dan berharap dengan hadirnya Pertashop di wilayahnya dapat membantu masyarakat dan meningkatkan laju perekonomian Desa,” ujar Umar Ahmad.
Umar Ahmad juga menambahkan agar kehadiran Pertashop di wilayahnya dapat bermanfaat bagi masyarakat serta dapat menunjang perkembangan Kabupaten yang dicintainya. Pertashop diharapkan dapat menjaga mutu, kualitas dan kuantitas sehingga keberadaannya dapat diterima di berbagai kalangan masyarakat Tulang Bawang Barat.
Di tengah pandemi COVID-19, tidak menyurutkan semangat Pertamina untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan yang jauh dari lokasi SPBU atau Agen LPG.
Pertashop Pertamina dengan nomor 2P.347.19 ini berlokasi dan berdiri tepat bersebelahan dengan Komplek Wisata Islamic Center yang menjadi primadona dan kebanggaan masyarakat Kab. Tubaba.
Peresmian Pertashop Pertamina ini merupakan simbol dukungan Pemerintah Daerah Kab. Tubaba terhadap program Pertamina untuk menyediakan dan mendekatkan produk Pertamina berupa Pertamax RON 92 yang berkualitas ke masyarakat Tubaba dan wilayah-wilayah yang relatif jauh dari SPBU, sehingga diharapkan dapat mendongkrak laju pertumbuhan perekonomian masyarakat desa di Kab. Tubaba.
Unit Manager Communication, Relation & CSR MOR II, Umar Ibnu Hasan menyampaikan rasa syukurnya karena Pertashop 2P.347.19 resmi beroperasi, Pertashop ini merupakan satu dari enam Pertashop yang telah beroperasi di Kab. Tubaba.
“Pertashop merupakan lembaga penyalur resmi Pertamina berskala kecil, untuk dapat melayani masyarakat dengan memperluas jaringan distribusi dan aksesibilitas masyarakat terhadap energi dalam memenuhi kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Kehadiran Pertashop ini sangat disambut baik oleh masyarakat Kab. Tubaba. Hal itu disampaikan oleh para peserta _Fun Contest_ yang diselenggarakan oleh komunitas Kere Hore Kab. Tubaba. Dimana, dengan hadirnya Pertashop Pertamina ini, mereka lebih mudah dan lebih dekat untuk memperoleh bahan bakar yang terjamin kualitasnya di tengah maraknya isu beredarnya minyak suling ilegal di Kab. Tubaba.
Pada kesempatan ini, PT Pertamina (Persero) juga menggandeng anak usaha PT Pertamina Lubricants dalam Program _Bundling_ dimana tiap pembelian _Fastron Gold & Fastron Eco Green_ akan mendapatkan Gratis Pertamax sebesar 10 Liter & 5 Liter.
Pendirian Pertashop merupakan tindak lanjut dari kerja sama Pertamina dengan Pemerintah Desa yang difasilitasi melalui Nota Kesepahaman/ Memorandum of Understanding (MOU) antara Pertamina dengan Kementerian Dalam Negeri. Sinergi ini bertujuan untuk memperluas pelayanan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan _Liquefied Petroleum Gas_ (LPG) melalui pengadaan Pertashop di desa-desa wilayah Indonesia.
Pertamina terus berkomitmen untuk memeratakan penyediaan energi terutama BBM dan LPG hingga ke pedesaan. Tentunya kami juga mengharapkan adanya kerjasama yang baik antara Pertamina, Pemerintah Desa dan masyarakat agar penyaluran BBM melalui Pertashop ini berjalan optimal untuk memberdayakan ekonomi masyarakat desa. Dengan demikian masyarakat tidak kesulitan akses lagi mendapatkan produk-produk berkualitas dari Pertamina,” tutup Umar.(***)
Ril