KETERBATASAN lahan, tak menghalangi niat warga di Kelurahan Talang Jambe, Kecamatan Sukarami Palembang untuk menanam kebutuhan pangan.
Melalui Kelompok Tani (Poktan) Jaya Makmur I ini mereka bisa mandiri untuk makan sehari-hari. Sehingga apa yang dilakukan warga membuat Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda [Finda] kagum.
Dalam kunjungannya tersebut, ia menyampaikan apresiasinya atas apa yang telah dilakukan warga melalui usaha mandirinya.
“Saya sangat senang sekali, karena hari ini saya bisa melihat langsung apa yang sudah dikerjakan oleh kawan-kawan kelompok tani dalam mengembangkan bibit tanaman dan bibit Ikan,paparnya, Selasa [11/8/2020].
Itu tentu tujuannya, sebut dia supaya Swadaya Pangan, mandiri secara pangan untuk memenuhi kebutuhan sendiri.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat untuk dapat memanfaatkan perkarangan rumah sekaligus membiasakan diri untuk bercocok tanam, sehingga dapat berguna dalam kehidupan sehari-hari.
“Jika perkarangan di rumah kecil namun kita rajin serta mau, itu bisa dimanfaatkan untuk menanam tanaman yang nanti bisa berguna dalam kehidupan sehari-hari. Seperti misalnya cabe atau juga bumbu-bumbu dapur,” ujarnya.
Selain Kelurahan Talang Jambe, Fitri juga menyampaikan bahwa, 107 Kelurahan yang ada di kota Palembang, kedepan diharapkannya juga mampu dan siap juga dalam pengelolaan swadaya pangan serta siap dalam pengembangan bibit.
“Apa yang dilakukan oleh kelompok tani yang ada disini, tentu kita apresiasi sekali dengan sangat baik. Bukan hanya di Kelurahan Talang Jambe saja, bahkan di 107 Kelurahan yang ada di Kecamatan kota Palembang semuanya harus dalam arti siap untuk swadaya pangan, siap untuk mengembangkan bibit,” ungkapnya.
Ia juga mengakui, bahwa dalam hal ini Pemerintah kota Palembang siap serta mampu mengakomodir semua keinginan dan harapan dari para kelompok tani. “Dengan adanya kekuatan dari mereka, jelas mereka juga siap secara pangan untuk memenuhi kebutuhan sendiri,” ucapnya.
“Bencana apapun yang nanti akan kita alami, tetapi mudah-mudahan tidak ya. Tetapi seandainya nanti ada bencana lagi, tentu kita akan jauh lebih siap untuk menanggulangi kebutuhan kita, dalam arti mandiri secara pangan untuk memenuhi kebutuhan kita,” tutup Fitri.[***]
Ril