INDONESIA kembali kedatangan sebanyak 5.000.000 dosis vaksin jadi merek Sinovac pada Jumat (20/8/2021).
Berdasarkan pantauan InfoPublik di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), vaksin diangkut maskapai Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA891, dan tiba pada pukul 11.25 WIB.
Vaksin yang dikemas dalam 14 envirotainer (RAP) ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan stok vaksin COVID-19 di Indonesia.
Kedatangan vaksin tahap ke-41 ini membuat stok vaksin COVID-19 yang telah didatangkan Indonesia mencapai lebih dari 197 juta, atau mendekati angka 200 juta dosis dalam bentuk jadi maupun bentuk bahan baku atau bulk.
Hal ini sekaligus menegaskan bahwa pemerintah berupaya keras memenuhi kebutuhan stok vaksin COVID-19 untuk digunakan dalam program vaksinasi nasional.
Badan Pengawas Obat dan Makanan (POM) memastikan seluruh vaksin yang telah masuk Indonesia terjamin mulai dari aspek keamanan, mutu, dan khasiatnya melalui penerbitan izin penggunaan darurat (emergency use autorization/EUA).
Tercatat, sudah enam jenis vaksin yang telah memiliki UEA dari Badan POM antara lain Sinovac, AstraZeneca, Sinopharm, Moderna, dan Pfizer.InfoPublik (***)
Ril