MENGHEMAT air mungkin masih sedikit sulit bagi sebagian besar orang. Meskipun menjadi kebutuhan pokok, namun tidak jarang penggunaan air yang kita lakukan justru menjadi tidak efisien. Penggunaan air yang tidak efisien baru terasa kala memasuki musim kemarau Pasokan air berkurang, bahkan air tanah pun habis. Meski sering dianggap sepele, penggunaan air yang baik akan bermanfaat. Maka dari itu, kali ini PingPoint.co.id ingin berbagi tips seputar cara menghemat air di musim kemarau. Setelah mengutip beberapa sumber, berikut tipsnya.
Mematikan Keran Dengan Benar
Lupa mematikan keran air masih dapat segera diatasi, namun tidak mematikan keran air dengan benar menjadi masalah pemborosan yang cukup merugikan. Air yang mengalir terus-menerus tanpa disadari akan menghabiskan penyimpanan tangki air (toren) hingga pemborosan listrik pompa air.Maka dari itu Anda diharapkan untuk memastikan kembali keran air tertutup dengan rapat setelah pemakaian.
Memeriksa Saluran Air Secara Rutin
Kebocoran atau rembesan air pada saluran air menjadi salah satu faktor pemborosan air yang perlu Anda perhatikan. Karena kebocoran dapat terjadi tanpa kita sadari, maka salah satu tips menghemat air yang dapat Anda lakukan adalah dengan memeriksa saluran air secara rutin. Anda dapat melakukan maintenance sedikitnya satu kali dalam satu bulan. Jika ada kebocoran, matikan pompa air dan segera memanggil tukang untuk membenarkannya. Jika kebocorannya tidak parah, Anda dapat membenarkannya sendiri dengan selotip pipa dan lem besi.
Menggunakan Shower
Tahukah Anda, mandi dengan shower ternyata 65% lebih hemat dibandingkan menggunakan gayung atau berendam? Hal ini dikarenakan output air yang dikeluarkan oleh shower memiliki volume yang lebih sedikit. Selain itu, dengan pengeluaran air yang lebih sedikit, mandi menggunakan shower juga lebih efektif dalam membersihkan badan.
Mengurangi Pemakaian Detergen
Jika Anda sering mencuci baju sendiri di rumah, penggunaan detergen yang berlebihan bisa menyebabkan pemborosan air. Pemborosan air biasanya terjadi ketika waktu membilas baju. Semakin bayak detergen yang digunakan maka semakin banyak air yang dikeluarkan untuk membilas. Agar penggunaan air lebih efisien, cukup gunakan sedikit detergen saat mencuci baju.[**]
Sumber : Pingpoint.co.id