SUMSELTERKINI.CO.ID, PALEMBANG – Himpunan Mahasiswa Banyuasin (HIMBA), mendatangi Kantor Walikota Palembang, untuk menanyakan kejelasan pembangunan Pusdiklat Maetraya Sriwijaya di Desa Talang Buluh, Kabupaten Banyuasin yang sebagian besar wilayahnya masuk di wilayah Kota Palembang, Kamis (20/9/2018).
Ketua Umum HIMBA Panji Gribaldi mengatakan kedatangan mereka Ke kantor Walikota Palembang ini untuk menanyakan kejelasan Wilayah Desa Talang Buluh.
“Kami sengaja datang ke kantor Walikota Palembang untuk menanyakan kejelasan sebagian wilayah desa talang buluh tersebut,”ujarnya.
Setelah melakukan orasi, para mahasiswa tersebut diterima langsung oleh Asisten 1 Kota Palembang, Kgs Sulaiman. Ia menjelaskan sebagian Desa Talang Buluh masuk di Wilayah Kota Palembang, pihak Pemkot Palembang dan DPRD sudah memerintahkan untuk menghentikan Pembangunan Pusdiklat tersebut.
“Kami Pemerintah Kota palembang sudah memerintahkan untuk di stop, bahkan DPRD dan Polisi Pamong Praja sudah melakukan sidak di lokasi, dan tolong dicatatat oleh rekan-rekan sekalian, kami akan mempidanakan pihak-pihak yang masih melakukan kegiatan pembangunan ini sebelum ada kejelasan tentang perizinannya,” tuturnya.
Sulaiman mengharapkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat dan Himpunan Mahasiswa Banyuasin untuk bersama-sama mengawal permasalahan ini.
“Permasalahan ini sudah menjadi perhatian Pemerintah Kota Palembang bersama DPRD dan kami minta juga kepada mahasiswa untuk sama-sama mengawalnya,”tutupnya.[fly]