Sumselterkini.co.id, – HONG KONG SAR – Media OutReach – 30 Oktober 2023 – “Fashion Summit (HK) 2023” yang diselenggarakan oleh Otoritas Pelatihan Industri Pakaian (CITA) dengan Create Hong Kong dari Pemerintah HKSAR sebagai sponsor utama, menunjukkan tekad Hong Kong untuk mengembangkan mode berkelanjutan.
Dari tanggal 11 hingga 12 Oktober di Xiqu Center di Distrik Kebudayaan Kowloon Barat, menghadirkan tampilan mode berkelanjutan yang menakjubkan melalui Konferensi Internasional, Pameran Mode Berkelanjutan, dan Peragaan Busana Internasional. Tamu pembukaan pada 11 Oktober dan 12 Oktober termasuk Hon. Andrew LEUNG Kwan-yuen, GBM, GBS, JP, Presiden Dewan Legislatif HKSAR; Bapak Victor Tsang, Kepala Pemerintahan Create Hong Kong, HKSAR; Mr Richard Cheng, Ketua Fashion Summit (HK) 2023; Yang Mulia. Sunny Tan, Anggota Dewan Legislatif (Tekstil dan Garmen); Henry Tan, BBS, JP, LHD, Ketua Dewan Tekstil Hong Kong; CEO Luen Thai Group Ltd. dan Bapak Dan Bradshaw, Ketua WWF-Hong Kong.
Fashion Summit (HK) 2023, bertema “Actions to the Sustainability Journey,” mengungkap kekuatan fesyen berkelanjutan. Acara dua hari ini, yang diadakan di Xiqu Center yang ikonik di Distrik Kebudayaan Kowloon Barat, mempertemukan para pemimpin industri, desainer visioner, dan pemikir kreatif dari berbagai sektor.
Yang terhormat. Andrew LEUNG Kwan-yuen, GBM, GBS, JP, Presiden Dewan Legislatif HKSAR menyatakan dalam sambutannya, “Sebagai acara mode berkelanjutan besar di Asia, Fashion Summit (HK) 2023 mendorong para desainer untuk mengintegrasikan desain mereka dengan konsep fashion berkelanjutan dengan tema ‘Aksi Menuju Perjalanan Keberlanjutan.’ Acara ini juga bertujuan untuk mengedukasi konsumen mengenai praktik fesyen berkelanjutan. Acara ini memainkan peran penting dalam mempromosikan fesyen berkelanjutan dengan mempertemukan para pemimpin industri, praktisi fesyen, dan pengambil keputusan untuk berdiskusi secara mendalam mengenai topik tersebut.” Fashion Summit (HK) 2023 merupakan sebuah kehormatan untuk mengundang para desainer dari seluruh dunia untuk berbagi wawasan mereka mengenai fashion berkelanjutan, termasuk para desainer yang telah menerapkan teknologi inovatif dalam desain fashion mereka. Bapak Leung percaya bahwa kolaborasi antara berbagai sektor dan pemerintah sangat penting dalam membina bakat, mendorong kolaborasi inovatif lintas sektor dan lintas kategori dalam industri fesyen.
Yang Mulia. Sunny Tan, Anggota Dewan Legislatif (Tekstil dan Garmen) menyebutkan dalam pidato pembukaan di hari pertama, “Industri tekstil dan garmen Hong Kong telah memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Hong Kong, dengan perusahaan-perusahaan Hong Kong memegang posisi terdepan dalam hal ini.” pasar internasional dan berfungsi sebagai pusat penting dalam rantai pasokan global.Rencana Lima Tahun Nasional ke-14 juga bertujuan untuk mengembangkan Hong Kong sebagai pusat pertukaran budaya dan seni antara Tiongkok dan seluruh dunia, serta pusat pertukaran budaya dan seni internasional. pusat inovasi dan teknologi. Penting bagi industri untuk mengintegrasikan sumber daya pemerintah dan memanfaatkan teknologi inovatif untuk memenuhi tantangan mode berkelanjutan.”
Henry Tan, BBS, JP, LHD, Ketua Dewan Tekstil Hong Kong juga menyoroti posisi penting dan berpengaruh Hong Kong dalam industri tekstil dan garmen global dalam pidato pembukaannya di hari kedua. Dia menekankan bahwa Hong Kong memiliki keunggulan unik dan mendesak semua sektor untuk mengintegrasikan sumber daya yang ada dan memanfaatkan teknologi inovatif untuk mendorong industri ini ke tingkat yang lebih tinggi.
Richard Cheng, Ketua Fashion Summit (HK) menyampaikan dalam pidato sambutannya, “Fashion Summit (HK) 2023 tahun ini dapat mengundang para desainer, perwakilan industri, dan cendekiawan dari seluruh dunia ke Hong Kong, untuk menunjukkan keunggulan Hong Kong dalam hal panggung global dan menegaskan kembali posisi kami sebagai pusat mode global.” Sementara Mr. Victor Tsang, Head of Create Hong Kong, HKSAR Government juga menekankan pada upacara pembukaan di hari kedua, “Fashion Summit (HK) 2023 telah menarik para ahli dan cendekiawan dari berbagai sektor, membawa teknologi dan ide inovatif ke Hong Kong. industri fesyen, sejalan dengan upaya pemerintah dalam mempercepat pengembangan industri budaya dan kreatif.” Beragam aktivitas Fashion Summit (HK) 2023, termasuk peragaan busana internasional, galeri desain fesyen berkelanjutan, dan konferensi internasional, melambangkan pemulihan dan vitalitas Hong Kong setelah pandemi, menyediakan platform bagi para pemimpin industri, wisatawan, dan masyarakat untuk secara aktif mempromosikan pengembangan mode berkelanjutan dan menjadikan Hong Kong sebagai pusat mode global.
【1】Landasan Menuju Keberlanjutan dipadukan dengan Budaya: Peragaan Busana Internasional yang pertama dan pernah ada
Acara Fashion Summit (HK) yang paling menarik tahun ini – Peragaan Busana Internasional yang pertama, bertema ‘Keberlanjutan · Warisan · Budaya’ berlangsung di Grand Theater Xiqu Centre.
Desain mutakhir dari enam wilayah yang dinamis (dalam urutan penampilan: Mr. Dorian Ho dari Hong Kong SAR, Mr. LEE Khoon Hooi dari Malaysia, Mr. Dennis Lustico dari Filipina, Mr. Nagara Sambandaraksa dari Thailand, Mr. Roei Derhi dari Swedia, Ibu ZHANG Yichao dari Tiongkok Daratan) menampilkan beragam desain inovatif yang memadukan budaya daerah masing-masing dengan mode berkelanjutan. Mereka menantang norma-norma fesyen tradisional, memadukan unsur-unsur budaya dengan praktik berkelanjutan menjadi sebuah permadani perubahan. Ekstravaganza fesyen unik ini menarik lebih dari seribu peserta dan mendapat dukungan dari banyak selebriti.
【2】 Ketika Fesyen Bertemu dengan Keberlanjutan
Fashion Summit (HK) Pameran Mode Berkelanjutan 2023
Selain peragaan busana internasional yang dirancang dengan cermat, Fashion Summit (Hong Kong) 2023 juga menampilkan pameran busana desainer akbar yang diadakan selama dua hari berturut-turut di atrium Xiqu Center di Distrik Kebudayaan Kowloon Barat. Pameran luar biasa ini berfungsi sebagai platform dinamis untuk kreativitas dan inovasi, menampilkan karya dua puluh desainer ternama dari sembilan wilayah berbeda, pameran ini merupakan bukti keragaman dan bakat dalam industri ini.
Di antara desainer yang ditampilkan adalah Juliana Lam, yang terkenal sebagai “Ratu Sarung Tangan” karena mempelopori penggunaan masker ramah lingkungan dan berkelanjutan berteknologi tinggi. Karen Chan, seorang desainer yang terkenal dengan perpaduan fesyen Timur dan Barat, membawa perspektif uniknya ke dalam pameran. Pameran ini juga menampilkan Atthapon Pongsawat dan Sayuri Okawa, pendiri merek fesyen berkelanjutan dari Thailand, Arto Wong, seorang desainer visioner yang mendorong batas-batas desain pakaian rajut, Mountain Yam, seorang desainer serba bisa dengan serangkaian kreasi eklektik, dan Stevie Crowne, seorang desainer asal Inggris. desainer terkenal karena mengubah pakaian dan kain yang tidak terjual menjadi karya mode baru.
Pameran tersebut tidak hanya menarik perhatian siswa sekolah desain tetapi juga memikat perhatian orang yang lewat dan wisatawan dengan dekorasinya yang sangat indah. Ini berfungsi sebagai pesta visual, menampilkan seni dan keahlian para desainer luar biasa ini.
【3】Konferensi internasional tingkat atas di industri ini mempertemukan para elit dari berbagai bidang
Untuk menjunjung tema “Aksi Menuju Perjalanan Keberlanjutan” tahun ini dan menjadikan Hong Kong sebagai pusat mode berkelanjutan, Fashion Summit (Hong Kong) 2023 menyelenggarakan konferensi internasional yang mencakup 4 presentasi utama, pembicaraan global, dan total delapan diskusi tematik, yang menghadirkan bersama lebih dari 40 tokoh terkemuka dari industri fashion, pemerintahan, bisnis, dan sektor pendidikan. Diskusi ini menggali topik-topik seperti kemajuan teknologi inovatif, transformasi digital desain fesyen, dan investasi berkelanjutan, serta mengeksplorasi perkembangan dan peluang dalam fesyen berkelanjutan. Para pakar terhormat berbagi wawasan mendalam mereka mengenai industri desain fesyen internasional. Konferensi internasional ini juga menarik banyak investor, usaha kecil dan menengah, serta perwakilan dari industri fesyen, sehingga mendorong pertukaran yang lebih dalam di bidang ini dan semakin memajukan tujuan fesyen berkelanjutan.
【4】Merangkul Hidup Berkelanjutan dengan WWF Hong Kong
Bekerja sama dengan WWF Hong Kong, Fashion Summit (Hong Kong) 2023 mengambil tindakan praktis untuk mempromosikan kehidupan berkelanjutan. Mereka menyelenggarakan Karnaval “Hidup Berkelanjutan” di Xiqu Centre, yang bertujuan untuk mendidik individu tentang pilihan berkelanjutan dalam mode, makanan, perumahan, dan transportasi, sehingga menginspirasi gaya hidup mode berkelanjutan. Para peserta menikmati kegiatan menarik seperti stan “Tukar dan Cocokkan” dan “Eksplorasi Komunitas Berburu Bergulir” yang mencerahkan, yang memberdayakan mereka untuk menerapkan praktik keberlanjutan sehari-hari. Untuk lebih menekankan pentingnya dunia usaha dalam membentuk masa depan berkelanjutan di tengah tantangan iklim dan lingkungan, WWF menyajikan pemutaran film “Hong Kong Nature Stories” yang menawan.
Tentang Fashion Summit (HK) 2023
Fashion Summit (Hong Kong) diselenggarakan oleh Clothing Industry Training Authority (CITA), dengan Create Hong Kong dari Pemerintah Daerah Administratif Khusus Hong Kong sebagai sponsor utama. Fashion Summit (HK) adalah hasil dari proses pembelajaran dan penemuan yang berkelanjutan, mempertemukan akademisi terkemuka, pemain kunci dari industri fashion, LSM, media, pengambil keputusan dan pemimpin untuk mencapai fashion berkelanjutan di Asia. Sejak tahun 2017, Fashion Summit (HK) setiap tahunnya menyelenggarakan Konferensi Internasional 2 Hari. Forum ini memainkan peran penting dalam menyediakan platform berbagi bagi para peserta dari seluruh dunia untuk bertukar wawasan tentang tren fesyen berkelanjutan terkini, teknologi, praktik terbaik, solusi, dan peluang.
Mulai tahun 2022, Fashion Summit (HK) tidak hanya berfokus pada Sustainable Fashion tetapi juga pada Fashion Designer dan Konsumen. Akan ada serangkaian acara, seperti Konferensi Internasional 2 Hari, seminar, pameran, lokakarya, tur panduan, misi studi ke luar negeri, dll., untuk mendorong Perancang Busana untuk mengintegrasikan konsep keberlanjutan ke dalam desain mereka dan juga untuk mendidik Konsumen Mode cara konsumsi yang berkelanjutan.
Tema Fashion Summit (HK) 2023 adalah “Actions to the Sustainability Journey”. Keberlanjutan adalah sebuah perjalanan progresif. Dibutuhkan tindakan untuk mengubah dan mempercepat langkah tersebut. Tindakan apa saja yang dilakukan para fashioners sepanjang perjalanannya? Di antara semua tindakan tersebut, tindakan manakah yang harus ditinjau dan diakui? Sudah waktunya bagi kita untuk mendiskusikan solusi keberlanjutan yang ada dan yang akan datang, tindakan dan pandangan kosmopolitan industri fashion. Kami menyambut Anda semua untuk bergabung dalam acara Fashion Summit (HK) untuk mendiskusikan solusinya. Bersama-sama Kita Mengambil Tindakan Menuju Perjalanan Keberlanjutan![***]
