Sumselterkini.co.id, Palembang –Setiap Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), yang identik dengan produk inovasi diharapkan mampu mempromosikan dari inovasi hasil belajar mereka saat sekolah, agar hasil itu bisa dikenal oleh masyarakat, terutama di daerah sekitar SMK tersebut.
Kabid SMK Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel Erlina, menjelaskan hal itu dirasa perlu karena hasil karya siswa SMK membutuhkan sarana sosialisasi yang tujuannya mengenal kan produk dari karya siswa tersebut dan memberdayakan produk karyanya.
“Produk siswa disini bagus, tapi kurang sosialisasi. Harus update terus produknya dan perlu modifikasi bentuknya,” ujarnya saat menghadiri ajang Promotion dan Inovation, yang di gelar SMK Negeri 4 Palembang, Kamis (21/3/2019).
Sementara itu, Kepala SMK Negeri 4 Palembang, Ramon Siahaan menambahkan, produk yang ditampilkan dalam ajang kali ini, merupakan hasil karya siswa saat praktek belajar, dimana proses belajar siswa SMK lebih banyak prakteknya dan diharapkan siswa bisa mengembangkan lagi bakatnya, bisa membuka jasa atau usaha mandiri nantinya. “Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan lebih banyak siswa yang kreatif,” katanya.
SMK Negeri 4 Palembang adalah salah satu SMK yang mengelola bidang teknologi dan rekayasa, ada 1770 siswa, Tujuan kegiatan ini adalah pembelajaran pembuatan produk dan jasa. Mengajak peserta didik menjadi pelaku usaha.
Dalam gelaran ini juga, lanjut Ramon, juga dilantik 19 siswa sebagai Duta Anti Narkoba di SMK 4 Palembang. “Ini sebagai langkah antisipasi agar siswa tidak terjerumus narkoba,” terangnya.
