MESKI masa sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ) hingga kini masih diterapkan pada sektor pendidikan sehubungan Covid -19 yang belum mereda, namun Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 SP Padang, Kabupaten OKI tetap berupaya maksimal dalam mempertahankan kualitas dan kuantitas belajar mengajar pada peserta didik.
Hal ini disampaikan Kepala SMPN 1 SP Padang, Karman S.Pd M.Si bersama Bidang Kesiswaan Ujang kepada awak media, Kamis (15/7/21) pagi.
“Walaupun tuntutan dari kementrian pendidikan yang menyebut sekolah tidak harus menyelesaikan kurikulum, namun kinerja para guru khususnya sekolah ini tetap maksimal dalam mengirim tugas ke anak dan memastikan anak murid mengerjakan tugas yang diberikan, “tutur Karman.
Sejatinya lanjut Karman, para guru sudah mempersiapkan segala hal. Mulai dari materi pembelajaran dan tugas-tugas yang akan dikerjakan oleh peserta didiknya selama belajar dari rumah. Selain itu guru juga melayani berbagai keluhan dari peserta didik dan para wali murid.“Nah, kesempatan inilah yang harus digunakan oleh anak-anak untuk tetap mengasah kemampuannya. Meskipun harus belajar dirumah,”ucapnya lagi
Disisi lain lanjut Karman, guru harus memantau setiap kegiatan yang dikerjakan peserta didiknya. Terutama melalui grup-grup percakapan daring yang telah dibuat. “Share tugas-tugas yang akan diberikan di grup tersebut, sekaligus sosialisasikan kepada orang tua, agar selalu mengingatkan anaknya untuk terus belajar di rumah, “ujar dia.
Harus disadari juga imbuh Karman, jaman sekarang ini serba digital dan serba canggih. Karenanya pemanfaatan teknologi sangat dibutuhkan dalam kondisi pandemi saat ini. Namun bagi yg tidak memiliki sarana atau akses digital, bisa mengumpulkan tugasnya dengan guru, bisa langsung kesekolah atau kerumah guru yang bersangkutan. “Terpenting orangtua harus selalu mengawasi anak-anaknya, agar disiplin mengikuti pelajaran yang telah disiapkan guru-gurunya di sekolah sehingga semua tugas terselesaikan dengan baik dan memperoleh nilai yang cukup baik pula,”demikian ucap Karman.[***]
dra