PEMBUKAAN Capacity Building forum anak se-kota Palembang Tahun 2019, ratusan peserta didik yang terdiri dari pelajar secara langsung dibekali ilmu pengetahuan serta membentuk sikap dan prilaku dalam kegiatan yang bersifat positif untuk menolak pernikahan muda.
Hal ini diungkapkan Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda selain mengisi kegiatan belajar – mengajar mereka juga secara langsung mengasah kemampuan mereka dalam sebuah organisasi yang ada, seperti kegiatan pramuka ini misalnya.
“Ya dengan kegiatan ini tentunya di era zaman millennial sekarang semua hal-hal yang berbau negatif bisa diisi dengan kegiatan yang sifat membentuk karakter sifat positif dari peserta didik tersebut.
Maka dari itu dengan pertemuan ini diharapkan seluruh Forum Anak Se-Kota PaIembang bisa menjadi pelapor guna mencegah hal-hal yang bersifat negatif, sehingga dapat membangun Kota Palembang untuk semakin maju ke depan mencapai visi Palembang Emas Darussalam 2023,” jelasnya, saat memberikan pembekalan kepada para peserta didik di Perkemahan Candika, kamis (27/6/2019).
Ia juga tambahkan, pada kesempatan yang baik ini saya berharap karena fenomena dan perkembangan zaman semakin meningkat dan aksi peredaran dan pengguna Narkoba, kekerasan terhadap anak dalam hal ini kekerasan seksual dan terjadinya pernikahan dini.
Menurutnya semua adalah sebuah ancaman yang serius untuk merenggut masa depan generasi muda bangsa, saat ini dan menghancurkan generasi penerus pemimpin negeri ini kelak, karena itu kepada para pelajar dan generasi muda harus mampu bersatu menyatakan perang dengan Narkoba. Kekerasan terhadap anak yaitu kekerasan seksual dan terjadinya pernikahan dini sehingga kalian akan bisa menjadi generasi yang mampu menjaga diri, keluarga dan kedaulatan bangsa.
“Saya harapkan kegiatan ini harus menjadi minat yang paling disukai oleh semua pelajar karena melalui bekerja keras tentunya kalian semua harus rajin belajar, rajin bekerja, disiplin, rajin membaca dan rajin mengembangkan diri, maka insyaallah kalian bisa menggapai impianmu kedepannya,”jelasnya.
Lanjutnya, forum ini merupakan jembatan dalam mensosialisasikan kepada anak-anak untuk tidak melakukan menikah cepat. Mereka harus menyelesaikan sekolah terlebih dahulu bahkan mereka harus menempuh jenjang pendidikan yang tinggi tentunya harus sukses. “Ya cita-cita mereka harus dicapai karena merekalah penerus generasi bangsa mendatang,” tutupnya.[**]
Penulis : mad