TIM Riset Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kuantan Singigi kembali menoreh prestasi dengan meraih medali emas atau Gold Medal for Engineering Category Youth International Science Fair (YISF) karena mampu menyisihkan 21 negara peserta lainnya.
Tim Riset MAN Kuansing memaparkan karya WATERCARE. Yaitu, device system monitoring quality of water base on Internet of Things. Hasil riset ini mendapatkan Penghargaan Malaysia Young Scientist Organization (MYSO) Special Award dan menjadi The Best High School Team YISF 2022. Dengan capaian tersebut, tim mendapat beasiswa full sampai tamat dari Universitas Dian Nuswantoro.
Hal tersebut berdasarkan keputusan dewan juri yang disampaikan pada Awarding Ceremony, belum lama ini di Gedung Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang Jawa Tengah.
Kepala MAN 1 Kuantan Singingi Suhelmon mengatakan, YISF 2022 merupakan kompetisi kreativitas antar siswa mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) maupun sederajat, hingga perguruan tinggi.
Tujuan kompetisi ini untuk menjadi tempat yang tepat bagi peneliti- peneliti muda dalam mengevaluasi ide dan karya yang telah diproduksi.
Tahun 2022, ajang ini diikuti oleh 459 Tim dari 22 Negara yaitu Thailand, Philipina, Turkey, Romania, UAE, Khazakstan, Srilanka, USA, Taiwan, Malaysia, Indonesia, Meksiko, Hongkong, Serbia, Brasil, Korea Selatan, Poerto Rico, Vietnam, Macedonia, Russiq, dan Azerbaijan.
Adapun Tim Riset MAN 1 Kuantan Singingi yang berhasil meraih Gold Medal yaitu Alif Abdillah, Gavran Ziksan, Mayes Govy Haeva, dan Widi Aminarti. Mereka bekerja di bawah bimbingan M Solikin dan didukung penuh dari Madrasah.
Pemenang YISF jenjang SMA, SMK, maupun sederajat berkesempatan mendapatkan beasiswa dari Udinus di seluruh program studi yang berada di Udinus. Beasiswa 100 % untuk peraih medali emas, 75% untuk medali perak, dan 50% untuk medali perunggu.
Raihan prestasi tim sains MAN 1 Kuansing mendapat apresiasi dari Kakanwil Kemenag Riau Mahyudin.
“Alhamdulillah kabar gembira dan luar biasa kembali kami terima dengan medali emas yang didapatkan oleh Tim Riset MAN 1 Kuantan Singingi di ajang Internasional. Semoga ini menjadi hadiah terindah bagi madrasah di Riau untuk terus mengembangkan kemampuannya dibidang sains,” ucapnya.
Ucapan terimakasih dan apresiasi juga ia sampaikan kepada siswa dan para guru yang telah berjuang dengan gigih hingga mencapai hasil yang luar biasa.
Ia berharap, generasi muda madrasah khususnya di provinsi Riau tidak berhenti untuk terus berinovasi. Dengan adanya ajang perlombaan, semakin terpacu dan terus terpacu untuk menciptakan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat luas.Kemenag.id (***)