MALAM pergantian tahun 2022 di Sumsel khususnya di Kota Palembang berlangsung kondusif. Hal itu terjadi karena tingginya toleransi antar masyarakat.
Bahkan, kondusifitas tersebut tetap terjaga sejak malam misa natal pada 25 Desember 2021 lalu.
Pada malam pergantian tahun 2022 ini, Gubernur Sumsel H Herman Deru bersama empat pimpinan institusi yang ada di Sumsel seperti Ketua DPRD Sumsel Hj RA Anita Noeringhati, Kapolda Sumsel Irjen Pol Toni Harmanto, Pangdam II/Sriwijaya, Kajati Sumsel M Rum, kembali memantau beberapa titik keramaian sekaligus juga melakukan pengecekan sejumlah pos pengamanan yang ada di Kota Palembang.
Hal itu dilakukan Herman Deru untuk melihat langsung kedisiplinan masyarakat terkait protokol kesehatan di malam pergantian tahun tersebut.
“Kita ingin melihat langsung kedewasaan masyarakat dalam menjaga dirinya soal kesehatan. Selama ini kita terus mengingatkan melalui himbauan akan pentingnya protokol kesehatan. Tidak usah berkerumun di malam pergantian tahun, lebih baik diisi dengan rasa syukur dan do’a agar kedepan dapat lebih baik,” kata Herman Deru sebelum melakukan pantauan dan pengecekan, Jum’at (31/12) malam.
Sebelumnya, dia juga menyebut tidak ada larangan setiap kegiatan yang dilakukan masyarakat. Hanya saja, pada setiap kesempatan, masyarakat harus tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
“Pemerintah tidak menghalangi kegiatan masyarakat. Termasuk kegiatan keagamaan lainnya, tapi tetap harus disiplin prokes. Pandemi ini ujian ketangguhan kita,” ujarnya.
Diketahui, dipenghujung tahun 2021, Sumsel sendiri secara tak langsung mendapatkan kado istimewa. Dimana target program vaksinasi di akhir tahun sebesar 70 persen sudah terlampaui.
Tepat pada 31 Desember 2021, angka vaksinasi di Sumsel yang sudah diberikan ke masyarakat telah mencapai 76,5 persen.
“Berkat kerjasama yang erat, upaya ini membuahkan hasi. Target vaksinasi 70 persen dipenghujung tahun terlampaui. Ini kerja keras bersama TNI, Polri, BUMD, BUMN, ormas dan semua pihak memiliki pean. Masing-masing punya kewajiban moral melawan pandemi ini,” bebernya.
Kerja gotong royong tersebut, lanjutnya, sebagai bukti jika Sumsel serius dalam penanganan covid-19.
“Ini menandakan kita ingin lepas dari pandemi. Mudah-mudahan spirit ini terus terbangun baik spirit kebersamaan maupun spirit pemulihan ekonomi sehingga cita-cita mensejahterakan masyarakat segera tercapai,” pungkasnya.
Selain memantau aktivitas masyarakat dan melakukan pengecakan pos pengamanan natal dan tahun baru, Herman Deru juga berkesempatan meninjau langsung ruang Regional Traffic Management Center (RTMC) Ditlantas Polda Sumsel.
Dimana selain sebagai tempat memonitor lalu lintas melalui kamera pengawas, ruang RTMC Ditlantas Polda Sumsel juga sebagai tempat memantau pelanggaran lalu lintas pengguna jalan yang kedepannya akan diterapkan sistem tilang elektronik (E-Tilang).
Selain didampingi empat pimpinan institusi di Sumsel, tampak hadir pula Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Irvan Prawira dan sejumlah pejabat baik di lingkungan Polda Sumsel dan Pemprov Sumsel.(***)