GUBERNUR Sumatera Selatan H. Herman Deru yang juga dalam hal ini sebagai Dewan Pembina Asosiasi Driver Online (ADO) Sumsel, menegaskan siap mendukung program-program kerja yang telah dirancang ADO Sumsel.
“Saya rasa program-program yang dirancang bagus dan sangat mulia sekali, Saya akan selalu mendukung. Tapi memang semua anggotanya harus mempunyai tanggung jawab moril dalam menjalankannya,” kata gubernur saat menghadiri Rapat Kerja Daerah Dewan Pimpinan ADO Sumatera Selatan, di Ballroom Hotel Swarna Dwipa, kemaren.
Menurut Herman Deru, keberadaan ADO mampu membantu pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran di Sumsel.
“Tanpa disadari ADO ini telah membantu pemerintah dalam mengatasi pengangguran di Sumsel dengan profesi kerja yang sangat mulia dan dapat memberikan contoh bagi masyarakat yang lain,” tuturnya.
Sebagai bentuk dukungan tergadap ADO, Gubernur Herman Deru memberikan bantuan berupa satu unit mobil yang nantinya dapat dijadikan sebagai armada Unit Reaksi Cepat (URC) untuk memberikan bantuan bagi anggota ADO yang merupakan para driver online yang sedang mengalami kecelakaan dijalan dan sebagainya.
Bantuan satu unit kendaraan URC tersebut akan memperkuat keberadaan armada URC ADO yang telah ada.
“Supaya nantinya program URC ini bisa lebih gerak cepat lagi. Saya bersedia menambah satu unit mobil lagi untuk ADO dan saya minta ketua segera ajukan suratnya kepada Saya, karena jika dilihat dari sistem kerjanya ini bisa membantu kekhawatiran dijalan,” tuturnya.
Bahkan dirinya mengharapkan pihak Dirlantas Polda Sumsel dan Dishub untuk membina para anggota ADO yang menjalankan program URC tersebut .
“Kerja URC ini sangat mulia, kerena itu saya minta Dirlantas dan Satlantas Kota Palembabg untuk dibantu para anggota ADO yang bertugas di URC ini. Saya ingin mereka diberikan terkait ini dan bekerjasamalah dengan baik,” harapnya.
Selain itu pula, Herman Deru mengharapkan para anggota ADO untuk tetap tertib dalam berlalu lintas. Bahkan sebagai Kepala Daerah dirinya bersedia menobatkan ADO sebagai Duta Anti Pelanggaran Lalulintas.
“Sampai saat ini juga kami belum pernah mendengar ada pelanggaran yang dilakukan anggota ADO dan pertahankan ini. Karena kalian mempunyai tanggung jawab moril untuk tertib lalu lintas,” tembahnya.
Herman Deru juga akan berusaha .emberikan bantuan kepada para isteri dan suami anggota ADO yang berkeinginan membuka usaha. Melalui kucuran bantuan dari Bank Sumsel Babel.
“Mengenai para isteri dan suaminya ingin membuka usaha. Saya akan perintahkan Bank Sumsel Babel untuk memberikan pinjaman bagi mereka yang ingin memulai usahanya, karena memang ada juga program dari BSB pinjaman untuk UMKM,” paparnya.
Diujung sambutannya Herman Deru berharap digelarnya Rakerda pertama bagi ADO tersebut bisa menghasilkan rekomendasi baik secara internal maupun eksternal.
“Sebagai penutup saya minta Rakerda ini menghasilkan rekomendasi jangan nanti kita hanya berkumpul-kumpul saja disini. Harus ada rekomendasinya untuk kepentingan internal maupun eksternal dan keselamatan penumpang terus diutamakan,” pungasnya.
Sementara itu, Ketua DPD Asosiasi Driver Online (ADO) Sumsel, M. Asrul Indrawan mengatakan bahwa saat ini anggota ADO berjumlah kurang lebih 2.458 orang dan tergabung dari 178 komunitas sepeda motor, 58 komunitas pengendara mobil.
Dia menjelaskan Rakerda perdana tersebut akan membahas rancangan kerja kedepan yang bermuara pada kesejahteraan para driver online.
“Rapat kerja pertama ini, kami akan membahas rancangan kerja untuk kedepannya dimana rancangan kerja tersebut diperuntukan untuk kesejahteraan para anggota,” tuturnya.(***)