PROVINSI Sumsel fokus dalam percepatan pembangunan daerah, hal itu sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo bahwa pembangunan di Indonesia harus bersifat Indonesia centris, mulai dari pembangunan di seluruh daerah dan merata.
Ada dua hal utama dalam mempercepat pembangunan itu, percepatan pembangunan di daerah utamanya yang telah dianggarkan melalui ABPD dijalankan, dan sudah terencana dengan tepat.
Fokus di perencanaan secara matang, sehingga tidak bisa akan melenceng dari apa yang sudah ditetapkan. Kemudian yang harus dilakukan adalah pengawasan serta penggunaan anggaran.
Fokus Sumsel sendiri pada percepatan pembangunan adalah menurunkan angka kemiskinan hingga satu digit, sehingga program yang tidak berkenaan dengan visi misi tentu tidak akan dijalankan.
Dengan menekan angka kemiskinan hingga satu digit, ini juga merupakan langkah dalam mendorong percepatan pembangunan.
Selanjutnya adalah sinergi antara pemerintah provinsi dengan pemerintah kabupaten/kota. Bagaiamana penyelenggaraan APBD di kabupaten/kota itu juga di evaluasi.
Selain itu, untuk pengawasan diinginkan pengawasan berlangsung sejak awal pembangunan jangan saat selesai baru kemudian ada pengawasan (pemeriksaan).
“Percepatan pembangunan daerah juga harus mengedepankan kemudahan dalam izin berinvestasi serta kepastian jaminan keamanan dan hukum,” kata Gubernur Sumsel Herman Deru saat menghadiri seminar nasional bertajuk “Penegakan Hukum Dalam Kerangka Penyelenggaraan Pemerintah Daerah dan Percepatan Pembangunan Daerah”, di Gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (24/2/2020).[***]