BANDARA Soekarno-Hatta (Soetta) mulai menyambut kedatangan delegasi G20 dari berbagai negara dan berbagai lembaga finansial, serta lembaga global untuk menghadiri dua pertemuan di Jakarta dalam Presidensi G20 Indonesia 2022.
Dua pertemuan itu adalah pertemuan Finance and Central Bank Deputies (FCBD) pada 15 – 16 Februari 2022, dan pertemuan Finance Ministers and Central Bank Governors (FMCBG) pada 17 – 18 Februari 2022.
Kementerian Keuangan menginformasikan bahwa total delegasi dari berbagai negara yang hadir secara fisik di kedua pertemuan tersebut sebanyak 169 delegasi, sementara 216 delegasi mengikuti pertemuan secara daring.
Executive General Manager Bandara Soetta, Agus Haryadi, mengatakan delegasi G20 sudah mulai tiba di Bandara Soetta sejak 13 Februari 2022. Ketibaan delegasi G20 di Bandara Soetta pada 13 – 16 Februari 2022 dari berbagai negara. Proses kedatangan berlangsung lancar berkat kolaborasi dan dukungan berbagai pihak.
“Angkasa Pura/AP II dan seluruh stakeholder ingin memastikan para delegasi G20 merasakan penyambutan yang baik, penuh dengan kenyamanan dan kehangatan. Sejalan dengan ini Bandara Soetta menugaskan personel khusus untuk menyambut kedatangan delegasi, mendirikan hospitality lounge dengan dukungan dari Bank Indonesia, serta menyediakan area khusus untuk menampilkan dan memperkenalkan kerajinan serta budaya Indonesia di jalur kedatangan para delegasi G20 di Terminal 3,” jelas Agus Haryadi, Rabu (16/2/2022).
Hospiltality lounge yang didirikan itu, juga untuk mendukung penerapan travel bubble bagi para delegasi G20. Ketika para delegasi turun dari pesawat akan langsung untuk menuju hospitality lounge guna memproses pemeriksaan berbagai dokumen seperti misalnya dokumen imigrasi dan Bea Cukai, lalu pengambilan sampel PCR, kemudian menuju hotel.
“Di hospitality lounge, para delegasi juga mengisi formulir digital di aplikasi HORE (Health Protocol Readiness) yang disiapkan AP II. Sistem HORE juga terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi, sehingga delegasi diharapkan dapat merasakan pelayanan terintegrasi dengan memastikan protokol kesehatan dan kemudahan layanan di Bandara Soekarno-Hatta,” jelas Agus Haryadi.Indonesia.go.id (***)