PENTINGNYA edukasi dalam bentuk informasi publik menjadi prioritas Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) untuk selalu dikedepankan.
Organisasi perusahaan pers maupun organisasi profesi jurnalis menjadi mitra strategis Dinkominfo Muba untuk menyampaikan informasi yang benar atau menangkal berita palsu (hoaks) serta mensosialisasikan pentingnya untuk selalu mematuhi protokol kesehatan (prokes) di masa pandemi COVID-19 saat ini.
“Tentu sinergi Dinkominfo Muba dengan organisasi perusahaan pers maupun organisasi profesi jurnalis sangat penting, ini akan terus kita maksimalkan,” ucap Kadin Kominfo Muba Herryandi Sinulingga AP saat menghadiri Pelantikan Pengurus Wilayah Jaringan Media Siber
Indonesia (JMSI) Periode 2020-2025 di Griya Agung Palembang, Sabtu (30/1/2021).
Jubir Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Muba ini menambahkan, Kominfo Muba bersama Organisasi perusahaan pers SIBER yakni JMSI ke depan akan lebih masif bersama-sama menangkal berita hoaks dan sosialisasi Prokes yang tentunya berdampak positif untuk warga masyarakat khususnya di Muba.
“Kominfo Muba akan lebih maksimal dalam upaya ini, tidak hanya bergandengan dengan JMSI Sumsel tetapi juga dengan Organisasi pers lainnya seperti PWI, AJI, IJTI, AMSI, dan PFI serta Organisasi lainnya yang diakui Dewan Pers,” ulasnya.
Ketua JMSI Sumsel periode 2020-2025 Agus Harizal didampingi Ketua Panitia Pelantikan JMSI Sumsel Firwanto M Isa SHum, mengatakan saat ini tercatat sudah ada 13 perusahaan media SIBER di Sumsel yang tergabung di JMSI Sumsel.
“Ke depan kita akan melakukan pembentukan JMSI di Kabupaten/Kota di Sumsel untuk melancarkan program kerja JMSI lima tahun ke depan,” tukasnya.[***]
ril
