“Saya berharap KNPI Banyuasin ini nantinya bisa menjadi mitra pemerintah Kabupaten Banyuasin. Hal ini sesuai dengan instruksi presiden bahwa untuk menuju Indonesia maju SDM harus unggul sehingga dapat menjadi bagian dalam membangun Banyuasin khususnya dan Indonesia pada umumnya” tegas Bupati (11/12/2019).
Momentum Musda ini harus jadi momen untuk merajut kekompakan, dirinya juga mengajak para kaula muda untuk bersama-sama membangun kabupaten Banyuasin.
“Sebagai diri pribadi dan Bupati saya mendukung semua calon dan Alhamdulillah kesemua calon ketua sudah menemui saya satu persatu. Namun saya menganjurkan untuk pemilihan KNPI Banyuasin kali ini hendaknya dilakukan dengan musyawarah mufakat, sebab pemilihan melaui poting hanya jalan terakhir apa bila tidak ada kata kata sepakat dari musyawarah mufakat” jelasnya.
Menurutnya komitmen pada 2021 Jalan Palembang Betung dan Jalan Tol harus selesai, semua itu tidak sepenuhnya menggunakan dana APBD namun ada dana provinsi dan dana pusat.
“Membangun Banyuasin ini jangan mengandalkan dana APBD, Banyuasin bagian dari Sumsel dalam kesatuan Indonesia, jadi pemimpin harus sanggup menahan segala resiko, kalau niat kita tulus Allah yang akan menjadi penolong. Saya tidak anti kritik dan alergi kritik karena saya juga mantan pendemo. Untuk mendapatkan dana penyelesaian jalan Palembang Betung gubernur sudah menyiapkan. Untuk pembangunan pertanian presiden melalui Mentri sudah menyiapkan dana lebih kurang 1T untuk irigasi persawahan yang saya Mita kepada pak presiden waktu di Makasar. Jadi jangan bilang saya tidur, saya lebih enak dikatai orang dari pada di puji, karena dia kata-kata dan keritik mengingatkan kita untuk berbuat lebih baik” tutup Bupati.(**)
Penulis : Armadi