WAKIL Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) H. Mawardi Yahya membuka dengan resmi launching Inovasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Rinducapil) Provinsi Sumsel tahun 2019, di Griya Agung, kemarin.
Acara tersebut dihadiri pula oleh Deputi Bidang Pelayanan Publik Kemenpan RB. RI Prof, Dr. Diah Natalisa, MBA, Direktur Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil Kemendagri RI Dr. Ir. David Yama, M.Sc. MA.
Wakil Gubernur Provinsi Sumsel Mawardi Yahya mengatakan, Pemerintah Provinsi Sumsel telah ditetapkan sebagai salah satu Provinsi di Wilayah Sumatera, yang membangun Jaringan Inovasi Pelayanan Publik oleh KEMENPAN RB bekerjasama dengan TRANSFORMASI-GIZ (Kerjasama Gubernur dengan Pemerintah Indonesia)
Menurutnya program tersebut bertujuan untuk menciptakan sistem baru dalam menumbuh kembangkan inovasi pelayanan publik di Indonesia.
“Tujuan nya sangat baik membuat data terintegrasi, berinisiatif melakukan inovasi kedepan ini daerah mempunyai salah satu inovasi yang akan menjadi kebanggaan, tujuannya baik supaya semua data kepribadian benar-benar valid,” ungkapnya
Ia juga menyampaikan apresiasi penuh atas dilaunchingnya Inovasi Pelayanan yang disebut RINDUCAPIL (Ruang Inovasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil) di Sumatera Selatan, terlebih dari 41 OPD yang ada di Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan tahun 2019 ini, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil masuk 5 Perangkat Daerah yang telah melakukan inovasi di lingkungan Pemerintah provinsi Sumsel.
“Semoga inovasi ini akan membawa kemajuan dalam Pelayanan Administrasi Kependudukan di Sumatera Selatan dan menjadi motivasi bagi Perangkat Daerah yang lain dalam melakukan pelayanan publik, demi terwujud nya Sumsel Maju untuk semua,”katanya.
“Ini merupakan komitmen provinsi Sumsel bagaimana mengajak kabupaten/kota, sangat pentingnyadata kepribadian masyarakat Provinsi Sumsel ini bahwa harapan kita, kita mungkin menjadi salah satu pelopor rinducapil istilahnya menjemput bola kepada masyarakat,” ungkasnya.[**]