LAPORAN Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Palembang tahun 2020 menjadi sorotan seluruh fraksi DPRD Kota Palembang. Poin menjadi sorotan tersebut, terkait perihal pencapaian 0% empat BUMD Kota Palembang yang dinilai patut dievaluasi kinerjanya.
Hal itu terungkap saat Rapat Paripurna DPRD Kota Palembang ke-3 Masa Persidangan I Tahun 2021 Membahas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Tahun 2020 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Palembang bersama Walikota Palembang Harnojoyo, selasa [16/3 2021].
Ke empat perusahaan daerah tersebut ialah PT Patralog, PT SP2J, PT Perkreditan Rakyat Palembang dan Perumda Pasar Palembang Jaya. Saat ditemui usai rapat selesai, Walikota Palembang Hornojoyo mengatakan akan segera mempelajari berkas pandangan umum dari fraksi fraksi di DPRD Kota Palembang terutama terkait empatt BUMD yang pencapaiannya 0% di tahun 2020.
“Kita akan pelajari dan bahas masukan kritik dari fraksi-fraksi DPRD Kota Palembang sebagai bahan evaluasi dan akan kita sampaikan tanggapan secara resmi besok di rapat lanjutan bersama DPRD Kota Palembang,” singkat Harnojoyo.
Paripurna tersebut dipimpin Sri Wahyuni Wakil Ketua I DPRD Kota Palembang. Meski demikian paripurna berjalan lancar serta terdapat 8 fraksi yang menyampaikan pandangan umumnya terkait LKPJ Walikota tahun 2020.Seluruh fraksi yang menyampaikan pandangan umumnya menyatakan setuju atau sepakat untuk melanjutkan pembahasan LKPJ ke tiap-tiap Komisi DPRD Kota Palembang serta pihak terkait. [***]
one
