SUMSELTERKINI.ID, Cikarang – Bermain di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Tim Nasional Indonesia Senior harus mengakui keunggulan tamu nya Tim Nas Suriah U-23 dengan skor 1-0 dalam pertandingan persahabatan.
Anak asuh Hussein Afash ini mampu menekan Timnas dari Babak I dan Babak ke II, hasilnya tidak sia-sia karena satu gol bersarang ke gawang Indonesia pada menit 84 oleh Mouhamad Anez melalui tendangan keras ke pojok kiri gawang tanpa mampu diblok Andritany Ardhiyasa.
“Suriah sudah menunjukan kelasnya, mereka siap untuk berkompetisi di Piala Asia, China,Januari tahun depan, Selamat, kata Milla usai pertandingan berakhir, Sabtu (18/11/2017).
Menurutnya selama 90 menit memang banyak perbedaan permainan antara Indonesia dengan Suriah, karena mereka bermain kompak, rapi, Indonesia masih kalah kelas.
Terlebih pada babak pertama, Timnas main kurang solid, dan kurang koordinasi, begitu pula babak ke II hingga akhirnya Suriah mampu menjebloskan bola ke gawang Indonesia.
Sebelumnya, Milla juga memimpin skuat Timnas U-23 menghadapi Suriah U-23, di Stadion Wibawa Mukti, Kamis (16/11). Hasilnya adalah kalah 2-3 dari lawannya itu. Sehingga kedudukan menjadi 2-0, Milla jadi arsitek Indonesia untuk ke dua timnas Indonesia (Senior&U-23) mengakui keunggulan Hussein.
Pada laga kali ini, Milla memainkan sejumlah pemain seperti Andik Vermansah, Bayu Pradana, dan Boaz Solossa. Pelatih asal Spanyol tersebut juga memainkan striker Montonegro yang baru saja dinaturalisasi, Ilija Spasojevic. Namun hasilnya tak mampu juga menjebol gawang lawan.