PEMERINTAH Kab.OKI siap mengantisipasi dan memadamkan Kebakaran Hutan Kebun dan lahan [Karhutla], oleh sebab itu jauh -jauh hari telah ditetapkan siaga darurat bencana asap sejak 1 Juni – 31 Oktober 2020.
Wakil Bupati OKI, H M Dja’far Shodiq menjalaskan, pengalaman lalu menjadi guru bagi OKI,yang terpenting dalam menghadapi karhutbunlah, perlu bergotong royong. Bahkan masyarakat pun harus sadar agar karhutlabun dapat ditekan sedini mungkin.
“Bukan saja personel maupun alat, namun masyarakat juga perlu saling bahu membahu membantu mengantisipasi karhutla di daerah masing-masing,”ujarnya, belum lama ini.
Dia pun mengingatkan Dinas Perkebunan Kabupaten OKI misalnya, secara intens telah memberikan himbauan dan sosialisasi terhadap para petani dan juga pelaku usaha perkebunan dan kebutanan, agar tidak melakukan tindakan pembukaan lahan dengan cara pembakaran.[***]
Dra