NAH, ini pelajaran untuk ente-ente semua, jika berteman itu jangan terlalu akrab, sebab tak bisa menjamin untuk menjadi abadi, pasalnya bisa saja lantaran tersingung akhirnya berujung cek-cok, bahkan jika salah satunya gelap mata bisa saja terjadi saling adu jotos. Mulut itu Harimau mu,… harus dijaga benar-benar.
Seperti peristiwa yang penganiayaan yang terjadi di Desa Somor, Kecamatan Cengal, Kabupaten Ogan Komering Ilir, lantaran dipicu soal sepele, karena tersinggung akibat perkataan, membuat korban mengalami beberapa luka tusukan dan harus dilarikan ke RSUD Lampung karena kritis.
Kapolres OKI AKBP Alamsyah Pelupessy melalui Kasubbag Humas, AKP Iryansyah mengatakan kejadian (8/6/2020) minggu lalu, bermula ada pertengkaran mulut antara keduanya.
“Saat itu, pelaku Aliman (33) dan korbanRalim (40) yang masih satu Desa itu sedang bercengkrama namun terjadi perselisihan hingga saling bertengkar mulut,” ucapnya, Rabu (17/6/2020) pagi.
Dikatakan lebih lanjut, merasa tidak terima dengan perkataan korban, pelakupun langsung mengeluarkan pisau dan langsung menikam bagian tubuh korbannya.
Peristiwa itu mengakibatkan korban mengalami luka tusukan di bagian perut 2 liang, dada 1 liang, dan punggung 1 liang, sehingga korban terjatuh bersimbah darah.
“Beruntung warga langsung menolong korban dan segera dibawa ke RSUD Lampung karena luka berat, sedangkan pelaku melarikan diri dengan senjata tajam yang digunakan untuk menganiaya,” ungkap AKP Iryansyah.
Setelah anggota Timsus Macan Komering Polsek Cengal yang di Pimpin Kapolsek Cengal IPTU Dedy Suandy, mendapat informasi bahwa pelaku diketahui kembali Kedesanya. “Pelaku sempat beberapa hari buron karena menyelamatkan diri dari hal-hal yang tidak diinginkan,”
“Tepat jam 15.00 Senin kemaren, petugas melakukan penjemputan terhadap pelaku yang ternyata sudah berada di rumah Kepala Desa Somor,” tegasnya pelaku yang sudah lebih dulu menyerahkan diri ke rumah Kepala Desa Somor.
Kemudian pelaku telah diamankan berikut barang bukti pisau dan dibawa ke Mapolsek Cengal untuk pemeriksaan lebih lanjut.[***]
Dra
