Seorang wanita hamil yang diketahui berstatus mahasiswa di salah satu universitas di Palembang ditemukan tewas dalam kamar kost di Jalan Sungai Sahang Muhajirin IV Kelurahan Lorok Pakjo, Selasa (7/4/2020).
Dugaan kuat wanita yang berinisial IK (21) itu nekat melakukan upayah aborsi sehingga kehabisan darah sampai meregang nyawa di kamar kostnya.
“Korban diduga tewas akibat kehabisan darah usai melakukan upaya aborsi,”ujar Dokter forensik rumah sakit Bhayangkara, dr Indra Sakti Nasution Spf.
Sesuai permintaan pihak keluarga pihak medis melakukan pemeriksaan luar terhadap jenazah. Hasilnya dugaan mengarah bahwa korban meninggal akibat upaya aborsi yang dilakukan sendiri.
“Dugaan tersebut dikarenakan adanya jaringan yang ditemukan di kemaluan korban. Hal tersebut sempat membuat tim forensik merasa heran,” jelasnya.
“Kita sempat dibuat bingung dengan adanya jaringan itu. Soalnya jenazah korban sudah dalam keadaan membusuk, tapi masih ada jaringan yang keluar. Itu hal yang tidak biasa. Tapi setelah diperiksa lebih lanjut, ternyata itu janin,” tambahnya.
Diperkirakan, korban telah tewas sekitar 3 hari sebelum akhirnya ditemukan.
Terkait adanya obat-obatan yang ditemukan di samping jenazah korban pada saat ditemukan, dr Indra tidak dapat memastikan kaitan hal tersebut dengan penyebab kematian korban.
“Informasinya ditemukan obat-obatan di samping jenazah korban. Tapi itu obat maag. Kita tidak bisa pastikan apakah ada kaitan atau tidak. Soalnya kita hanya melakukan pemeringkatan luar saja,” ujarnya.
Terpisah Kapolsek Ilir Barat I Palembang Kompol Yenni mengatakan, benar bahwa anggota SPKT kami mendapat kabar bahwa telah ditemukan sesosok mayat berjenis perempuan
“Perempuan yang tewas dalam kost tersebut merupakan mahasiswi PGRI, yang sudah meninggal dunia selama tiga hari. Untuk tanda-tanda kekerasan belum kami ketau masih menunggu visum dari RS Bhayangkara Palembang,” jelasnya. [***]