MASYARAKAT Sumsel diminta tetap waspada, karena penularan covid-19 masih berlangsung, guna memutusnya, protokol kesehatan [protokes] dan gerakan 3 M (Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan) wajib dijalankan, guna memutus mata rantai penuran virus asal Wuhan China ini.
Hal itu disampaikan Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru saat memimpin Apel Gelar Pasukan Kompi Tracer dan Kompi Vaksinator Covid-19 dalam rangka Pengecekan Kesiapan Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Tenaga Kesehatan Yang Ditetapkan Sebagai Kompi Tracer dan Kompi Vaksinator di Palembang, Senin [1/3/2021].
“Saat ini penularan Covid-19 masih terus terjadi, namun jika dilihat dari jumlah rata-rata harian kasus baru, sejak 2 minggu terakhir sudah mengalami penurunan dari 90 – 100 orang perhari menjadi 40 – 50 orang perhari,”pesannya.
Berdasarkan risiko penularan di wilayah (Zonasi) tidak ada lagi Kab/Kota yang masuk dalam kategori Penularan Tingkat Tinggi (Zona Merah). Sebanyak 13 kab/kota dengan risiko penularan tingkat sedang (zona orange) dan 4 kabupaten masuk kategori penularan risiko tingkat rendah (zona kuning), kata dia.
Sedangkan Pemerintah wajib memperkuat 3 T (Tracing, Testing dan Treatment). Pelacakan kontak erat yang baik menjadi kunci utama dalam memutus rantai transmisi Covid-19. Salah satu Elemen utama pada implementasi pelacakan kontak adalah pelibatan dan dukungan dari semua satuan tugas serta masyarakat.
Hal ini sangat penting untuk memastikan tidak adanya stigma yang muncul pada orang-orang yang masuk kategori kontak erat, sehingga orang yang kontak erat dapat melakukan karantina mandiri, dilakukan testing serta dipantau kesehatannya, ujar gubernur.
Ia juga mengatakan, untuk mencegah dan memutus rantai penularan Covid-19, selain menerapkan Protokol Kesehatan juga dilakukan vaksinasi yang bertujuan untuk mencapai kekebalan kelompok (Herd Immunity) guna mencegah penyakit dan melindungi kesehatan masyarakat, menurunkan angka kematian, menjaga produktifitas serta meminimalkan dampak sosial dan ekonomi.
Oleh karena itu pihaknya mengajak semua, mari tingkatkan Capaian vaksinasi yang setinggi-tingginya diatas 80%., ujar dia.
Dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19, kita perlu meningkatkan kerja sama berupa dukungan penyediaan tenaga kesehatan, tempat vaksinasi Covid-19, keamanan, sosialisasi dan penggerakan masyarakat agar vaksinasi Covid-19 dapat berjalan lancar dengan Capaian sasaran yang divaksin tinggi dan merata di semua daerah, yang pada akhirnya terbentuk imunitas di masyarakat dalam mencegah dan memutus rantai penularan sehingga Pandemi Covid-19 cepat berakhir.
Dalam acara itu juga hadir Danrem 044/Gapo Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji, S.IP., S.Sos, Irjen Pol Prof. Dr. Eko Indra Heri S, MM Kapolda Sumsel, Mayjen TNI Agus Suhardi Pangdam II/Swj, Prof. Dr. Edwar Juliarta, MM Asisten Administrasi dan Umum Setda Prov. Sumsel, Dra. Lesty Nurainy Apt.,M.Kes Kepala Dinas Kesehatan Prov. Sumsel dan pejabat lainnya. [***]
Ril