KOORDINATOR wilayah II KPK Asep Rahmat Suwandha mengatakan, dua pekan kedepan pihaknya akan melakukan rapat koordinasi di Palembang yang dihadiri langsung oleh Ketua KPK Komjen Pol Filri Bahuri. Dimana dalam rakor tersebut dua wali kota di Sumsel yakni Palembang dan Prabumulih dan satu Bupati yakni Bupati Banyuasin akan menandatangani penyelesaian aset ini dengan PT Pertamina. “Segera mungkin kita selesaikan pemasalahan aset ini,” kata Asep.
Dikatakannya, siapapun yang diberi tanggung jawab atas pengelolaan aset tersebut harus bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat.
“Aset ini tujuannya bukan untuk siapa-siapa. Penyelesaian Ini harusnya menjadi mudah karena ini kepentingan negara dan tentunya masyarakat,” terangnya.
Menurutnya, aset yang dipermasalahkan saat ini bukan untuk diperebutkan tapi dipergunakan untuk kepentingan bersama. “Jangan sampai terjadi pemanfaatan aset ini. Misal dimanfaatkan oleh pihak lain untuk mendatangkan income tersendiri bukan untuk kemakmuran rakyat. Hal tersebut jangan sampai terjadi,” tegasnya.
Sebab itu, melalui rapat yang digelar pihaknya tersebut, persoalan aset ini dapat segera selesai. “Kami meyakini ada kongklusi yang konkrit,” imbuhnya.