KOMITMEN Gubernur H. Herman Deru dan Wakil Gubernur H. Mawardi Yahya (HDMY) dalam membina, membantu dan mengembangkan Usaha Kecil, Menengah (UKM) dan Besar di Sumsel bukan hannya isapan jempol belaka. Terbukti dalam kurun waktu setahun menjabat, HDMY langsung diganjar penghargaan .
Penghargaan Paramakarya merupakan penghargaan yang diberikan pemerintah pusat khusus pada daerah yang dinilai berhasil dalam pengembangkan usaha baik kecil, menengah maupun besar.
Ini kali pertama Sumsel menerima penghargaan Paramakarya sejak penghargaan itu mulai diberikan oleh pemerintah pusat Tahun 1994 silam.
Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Wakil Presiden KH. Maruf Amin di diterima Wakil Gubernur H. Mawardi Yahya, di Kantor Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (28/11).
Wagub H. Mawardi Yahya didampingi Kepala Dinas Transmigrasi dan UMKM, Koimudin usai menerima penghargaan ini mengatakan, Pemprov. Sumsel selalu berkomitmen dalam pengembangan usaha baik kecil, menengah maupun besar yang ada di Sumsel.
“Alhamdulillah berkat kerja keras semua pihak, kita dapat penghargaan tersebut dan ini bukti komitmen kita untuk membina, membantu dan mengembangkan usaha kecil, menengah dan besar,” ujarnya.
Wagub menambahkan, masyarakat khusunya pemuda jangan hanya terfokus dengan mencari kerja sebagai pegawai, namun harus membuat inovasi-inovasi untuk menciptakan lapangan pekerjaan.
“Ini nantinya akan menjadi sebuah kebijakan. Masyarakat Sumsel dan anak muda yang baru lulus, untuk tidak fokus mencari kerja sebagai pegawai atau sejenisnya, namun kita dorong untuk membuka lapangan usaha.Tentu ini akan berdampak pada menurunnya angka pengangguran dan meningkatkanya ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Tentunya, sambung Wagub, Pemprov tidak akan tinggal diam dan akan diberikan sosialisasi pemahaman, pelatihan serta membantu dalam mewujudkan usaha tersebut kepada masyarakat.
“Kita tau, berapa banyak yang lulusan S1 setiap tahunnya. Peluang kerja sangat kecil, tentu harus dibuat inovasi – inovasi untuk bisa menciptakan lapangan pekerjaan. Tentu juga harus mendapatkan dukungan dari semua pihak, dan juga kabupaten/kota di Sumsel,” bebernya.
Sementara itu, Kadisnakertrans Sumsel, Koimudin menambahkan penghargaan tersebut adalah bukti sebuah upaya dan komitmen pemerintah provinsi dalam membantu perusahaan baik kecil, menengah dan besar dalam rangka meningkatkan kualitas dan produktivitas perusahaan.
“Jika usaha tersebut berkembang, tentu akan menciptakan lapangan pekerjaan dan menurunkan angka pengangguran. Sejauh ini Dinsnaker Sumsel telah berupaya membina usaha-usaha kecil dan menengah untuk ditingkatkan produktivitasnya. Tahun 2020 mendatang akan dilombakan sidakkarya tingkat provinsi dan pemenang akan kita usulkan untuk lomba ditingkat nasional,” jelasnya.
Disinggung pembinaan terhadap usaha, Koimudin menjabarkan, sejauh ini terus dilakukan baik dari kualitas produknya, sumber daya manusia dan lainnya dilakukan setiap tahun dan dikawal terus dengan harapan kualitas produk diakui dipasaran
“Penghargaan ini bisa menjadi pemicu kepada usaha lain untuk meningkatkan produktivitas dan ini juga menjadi motivasi bersama dalam meningkatkan kualitas dan produktivitas,” ungkapnya.
Untuk diketahui penghargaan Paramakarya merupakan penghargaan pemerintah kepada perusahaan yang berhasil meningkatkan dan mempertahankan produktivitas.
Sementara kepala daerah mendapatkan penghargaan karena turut ikut andil dan berkomitmen memberikan dukungan dan pembinaan terhadap perusahaan dalam meningkatkan produktivitas.[**]
Penulis : ril humas