KEINGINAN Gubernur Sumsel H. Heman Deru untuk menjadikan terminal terpadu atau multimoda dengan memanfaatkan Terminal Tipe A Karya Jaya Kertapati Palembang langsung direspon cepat oleh Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI, Budi Setyadi.
Pasalnya berselang satu hari saat Gubernur Herman Deru menggelar rapat pemanfaatan Terminal Karya Jaya bersama Kementerian Perhubungan melalui virtual, Rabu (16/9) kemarin. Respon itu di jawab oleh Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI saat Video Conference bersama Gubernur Sumsel Herman Deru bertempat di Command Center, Kamis (17/9).
Rencananya dalam pekan ini Tim dari Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI bersama Dirjen Perkerataapian Kementerian RI akan segera ke Kota Palembang untuk melihat langsung lokasi Terminal Karya Jaya Kertapati.
Gubernur Herman Deru mengucapakan terima kasih atas respon cepat yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan RI. Dia berharap apa yang dilakukan ini segera terealisasi.
Ia mengatakan dijadikan terminal terpadu atau terminal multimoda ini agar ada satu hal yang terintegrasi sehingga menjadi terpadu antara angkutan darat, sungai, dan kereta api.
“Untuk barang sudah tidak mungkin di dalam kota. Kedepan untuk bongkar muat batas di Karya Jaya, apakah itu komoditas pertanian atupun pertambangan namun tidak di dalam kota,”katanya.
Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI menyabut baik apa yang menjadi keinginan Gubernur Herman Deru untuk menjadi terminal karya jaya sebagai terminal multimoda.
“Apa yang disampaikan pak gubernur kami akan mendukung bahkan kita akan menyamakan persepsi ini, apalagi terminal karya jaya itu sangat bagus sekali,”ungkapnya.
Dia mengatakan, untuk menjadi terminal karya jaya sebagai terminal multimoda akan dilakukan dengan kerja cepat. Karena dia mengaku konsep ataupun persentasi terkait terminal ini sudah di tunggu oleh Pak Menhub.
“Rencana saya mau kerja cepat. Karena minggu depan pak Menteri mau minta presentasi. Hari sabtu saya akan menurunkan tim saya bersama Dirjen kereta api ke Palembang,” katanya.
Dalam pelaksanaannya ini juga, dia meminta untuk dikaji secara spesifik sehingga ketika dibangun terminal terpadu itu dapat di manfaatkan secara maksimal.
“Kita akan mendukung apa yang menjadi konsep terminal multimoda tapi butuh kajian spesifik namun ketika dibangun jangan sampai pemanfaatannya tidak maksimal. Prinsipnya kita siap dan kerja cepat untuk melakukan multimoda ini,”pungkasnya.[***]
Ril