Infrastruktur & Transportasi

Gubernur Terus Perbaiki Infrastruktur, Kabupaten PALI diprogram Jadi Kawasan Segi Tiga Emas

KABUPATEN Penungkal Abab Lematang Ilir yang disebut-sebut menjadi kawasan perlintasan dan salah satu daerah segitiga emas di Sumsel. Dimana Kabupaten PALI akan menjadi perlintasan ke berbagai Kabupaten dan Kota di Sumsel seperti Kabupaten Musi Banyuasin, Musi Rawas, hingga Kita Lubuklinggau.

Oleh karena itu Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan terus memperbaiki infrastruktur di kabupaten dan kota supaya sarana perhubungan lancar dan ekonomi semakin berkembang, kata Gubernur Sumsel H Herman Deru
disela rapat bersama Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) terkait usulan program strategis pembangunan di Kabupaten PALI di Palembang, Rabu.

“Ketika akses jalan sudah terbuka, tentu PALI ini akan menjadi segitiga emas. Untuk itu, Kabupaten PALI ini harus bersiap diri baik infrastruktur jalan dan jembatan maupun sarana prasarananya,” tuturnya.

Memang upaya Pemprov Sumsel terhadap kemajuan Kabupaten dan Kota di Sumsel, tak main-main. Dimana respon tersebut  dibuktikan dengan akan  diberikannya  Bantuan Gubernur Khusus (Bangubsus) untuk pembangunan di Kabupaten dan Kota di Sumsel di  TA. 2021.

Hanya saja, untuk mendapatkan Bangubsus tersebut, Bupati dan Walikota harus mengusulkan sejumlah program strategis pembangunan yang menjadi prioritas dan bisa segera terselesaikan sehingga membawa manfaat besar bagi masyarakat.

“Satu tahun belakangan, banyak anggaran yang harus dialihkan untuk penanganan covid-19. Sehingga beberapa program pembangunan harus ditunda. Adanya Bangubsus ini tak lain untuk menutupi hal itu. Artinya pembangunan yang super prioritas dan prioritas dapat dilakukan dengan Bangubsus ini,” kata Herman Deru disela rapat bersama Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) terkait usulan program strategis pembangunan di Kabupaten PALI.

Dia menjelaskan, pembangunan di tahun 2021 ini akan terfokus pada tiga sektor yakni pembangunan infrastruktur mangkrak, pembangunan yang menjadi pusat perhatian dan pembangunan sarana prasaranan yang bermanfaat dan memang sangat dibutuhkan masyarakat.

“Untuk proyek mangkrak tersebut dipastikan bisa selesai di tahun ini. Lalu pembangunan penting yang memiliki manfaat langsung. Baik program Pemprov, program Kabupaten atau kabupaten induk untuk kabupaten pemekaran. Kita serahkan usulan itu ke daerah, karena masing-masing daerah memiliki potensi berbeda,” terangnya.

Kendati begitu, usulan tersebut akan dilakukan verifikasi lanjutan sehingga penggunaan Bangubsus tersebut lebih efektif.

Sementara itu, Bupati PALI Heri Amlindo mengatakan, berbagai usulan program strategis pembangunan di Kabupaten PALI dipaparkan dalam rapat tersebut seperti pembangunan di bidang kesehatan, pendidikan, bidang lingkungan dan penanggulangan bencana, Jalan dan jembatan dengan anggaran yang dibutuhkan senilai Rp256 milyar.

“Untuk jembatan dan jalan ada 7 item yang kami sampaikan. Mudah-mudahan pembangunannya dapat terlaksana sehingga akses masyarakat semakin cepat. Anggarannya senilai Rp113 milyar untuk pembangunan jalan dan jembatan itu,” pungkasnya. Ril

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com