Industri Kreatif & UKM

“Pusri Bantu UMK Tebat Benawa Raih Omzet Tinggi dengan Rahasia Kopi Kekinian!”

ist

DESA Tebat Benawa, kopi bukan cuma minuman, ini sudah kayak tetangga usil yang suka ikut nimbrung tiap pagi, nggak diundang tapi selalu hadir!. Dulu, warga cuma seduh kopi seadanya, diminum sambil ngomel ke ayam jago.

“Eh…, kamu jangan ganggu aku!”, tapi sekarang?, kopi yang dulu cuma ngobrol sama kambing, tiba-tiba bisa wara-wiri di marketplace online, selfie di Instagram, dan bikin tetangga kota besar kepo setengah mati. Ibarat pepatah Jawa bilang, “Becik ketitik, olo ketoro”, kerja keras mereka akhirnya kelihatan juga, dan hasilnya bikin ngakak sekaligus ngiler!.

Rahasia di balik transformasi ini jelas, Pusri turun tangan dengan jurus sakti pelatihan digital marketing dan barista kekinian, para UMK yang awalnya cuma bisa bilang “kopi pahit tapi murah”, sekarang bisa bikin latte art yang kalau disentuh kayak awan, saking lembutnya, bisa bikin pacar kamu iri sama foam kopi, bahkan ada peserta yang bilang, “Waduh, foam ini lebih tinggi dari hutangku!”, ngakak tapi nyata!.

Pelatihan digital marketing bikin mereka paham cara nge-post kopi di media sosial tanpa bikin followers ngantuk, mereka belajar bikin caption yang bikin orang ngiler, foto yang bikin tetangga penasaran, dan packaging kece yang bikin “kopi desa” terlihat seperti produk artis, ibarat pepatah Jawa, “Becik ketitik, olo ketoro”, kerja keras mereka akhirnya kelihatan, dan hasilnya bikin ngakak sekaligus ngiler!.

Dari sisi analisis, fenomena ini jelas, digital plus kreativitas sama dengan peluang tak terbatas. UMK yang dulu cuma jualan di warung depan rumah kini bisa go online, go modern, bahkan go viral. Omzet meningkat, brand desa terkenal, kopi lokal naik derajatnya. Bahkan kambing peliharaan pun ikut bangga karena “kopi tetangga” sudah mendunia.

Menurut VP TJSL Pusri, Alde Dyanrini, program ini adalah bukti nyata komitmen perusahaan untuk mendukung kemandirian masyarakat melalui pembinaan berkelanjutan.

“Kami berharap pelatihan ini dapat membantu kelompok binaan untuk lebih siap menghadapi persaingan bisnis melalui strategi pemasaran online, sekaligus meningkatkan keterampilan secara berkelanjutan. Pusri berkomitmen mendukung transformasi masyarakat desa agar mampu mandiri, berdaya saing, dan memberikan nilai tambah bagi daerahnya”, jelas Alde sambil tersenyum seperti melihat foam latte art tertinggi se-Sumatera Selatan.

Pusri percaya, keberhasilan program ini tidak hanya berdampak pada peningkatan keterampilan individu, tapi juga membuka peluang usaha baru, memperkuat perekonomian lokal, dan mendorong Desa Tebat Benawa menjadi salah satu pusat kopi unggulan di Sumatera Selatan.

Jadi selain bikin omzet UMK naik, mereka juga bisa bangga, kopi desa mereka sekarang bisa bikin orang kota ngiler… dan ngakak bareng!

Jangan pernah meremehkan usaha kecil, kopi yang sehari-hari cuma ngobrol sama ayam jago bisa jadi bintang digital kalau diberi ilmu, kreativitas, dan sedikit keberanian. Dan yang paling penting… humor itu wajib!, karena kadang kopi dan tawa sama-sama bikin hidup lebih hangat.

Kopi Ringkeh Tebat Benawa bukan sekadar minuman, ia  simbol transformasi UMK desa yang kreatif, tangguh, dan ngakak abis, dari desa kecil ke marketplace Nasional, mereka membuktikan kalau dengan ilmu, strategi, dan banyolan receh, segala sesuatu bisa jadi peluang, jadi siap-siap ngiler… dan ngakak bareng!.[***]

Terpopuler

To Top