AGAR pelaku UMKM tahan banting menghadapi pandemi saat ini, Gubernur Sumsel menyebutkan ada 3 yang harus dilakukan pelaku UMKM.
“Kuncinya tiga. Konsisten, konsekuen dan speed dan jangan lupakan usaha basic. Karena banyak yang justru gagal disana,” jelasnya, kemarin.
Ia mencontohkan, seperti misalnya pengusaha warung nasi kaki lima. Karena sudah ramai pembeli, kemudian bisa bangun gedung baru lalu meninggalkan usaha basic. ” Jangan seperti itu, karena pembeli mungkin saja senang dengan service awal. Kalau berubah mana mau mereka datang lagi. Jadi memang harus konsisten,” jelasnya.
Sejumlah pelaku UMKM tampak ikut meramaikan dialog tersebut. Seperti owner cumicabs, opak mbak uwi, es pisang ijo mama wati, kemplang bicik waya waya, ngemil di rumah, nyenyes palembang, peyek mom cetur, susu kurma abu bukhori, warung waya-waya dan banyak lagi lainnya serta para influencer.[***]
Ril