GUBERNUR Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru mengharapkan Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Palembang, Kolonel Laut (P) Widyo Sasongko tetap menjaga sinergitas dalam menjaga status Sumsel zero konflik serta sinergi dalam pengamanan kawasan perairan di Sumsel termasuk diantaranya kawasan Pelabuhan Tanjung Carat yang saat ini sudah masuk sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN).
“Selamat bergabung dan bertugas di Sumsel. Sekarang ini kita semua fokus pada pembangunan pelabuhan tanjung carat. Dan seperti diketahui juga Sumsel dengan status zero konflik, mudah-mudahan Bapak bisa bersinergi dan berkomitmen menjaga ini,” kata Herman Deru saat menerima audiensi Danlanal Paembang, Kolonel Laut yang baru Widyo Sasongko di ruang kerjanya, Senin (4/3).
Dalam kesempatan itu juga, Gubernur berpesan agar agar Widyo Sasongko bisa menempatkan Sumsel sebagai tempat tugas yang nyaman dan dapat bermitra dengan baik antar matra serta dengan lembaga pemerintahan.
“Jadikan Sumsel ini sebagai tempat tugas yang baik, dan dapat juga menjadi tangga bagi karir berikutnya bermitra dengan baik juga antar lembaga menyelesaikan persoalan yang ada,” harapnya.
Sementara itu, Widyo Sasongko menyebutkan bahwa pihaknya akan bekerja dengan sesuai tugas pokoknya selama menjabat di Palembang
“Kami akan bekerja sesuai dengan tugas pokok, kami juga akan berkoordinasi dengan Forkopimda dalam bertugas,” katanya saat diwawancarai usai beraudiensi dengan Gubernur.
Dia juga mengatakan, bulan pertama menjabat akan melakukan evaluasi untuk meningkatkan kinerja yang lebih baik kedepannya.
“Evaluasi mulai kinerja para anggota pada bulan pertama ini, dan kami juga akan secara bertahap melakukan pengembangan-pengembangan dalam meningkatkan kinerja kedepannya,” ucapnya.
Untuk diketahui Widyo Sasongko menjabat Danlanal Palembang sejak 10 Maret 2022 dimana sebelumnya dia bertugas di Dinas Penerangan Angkatan Laut sebagai Kepala Sub Dinas Penerangan Umum (Kasubdispenum).(***)