SEBANYAK 23 pelajar dari Palangkaraya, Kalimantan Tengah [Kalteng] mengunjungi PT Pelindo [Persero] II/IPC Palembang.
Mereka tiba didampingi langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kalteng Nyono, Indah Siswanti SMAN 2 Sampit, Muhammad Nur SMAN 1, Sukamara, Erwansyah dari SLBN Palangkaraya, dan disambut langsung General Manager PT Pelindo [Persero] II/IPC Palembang, Agus Edi Santoso dan staff, di Gedung Utama IPC, Kamis [15/8/2019].
Di ruang gedung pertemuan IPC, mereka terlihat sangat bersemangat sembari sembari menyuarakan yel, yel-nya dengan lantang dan kompak, “pagi..pagi… luar biasa,”.
Dalam sambutannya, Agus menjelaskan acara ini sudah sekian kali dilaksanakan dengan BUMN, sebelumnya juga pernah diselenggarakan pertukaran pelajar antara pelajar terpilih di Sumsel dengan pelajar berasal dari Jawa Timur [Jatim].
“BUMN tidak semata-mata mencari laba semata, BUMN juga dituntut untuk dapat menjadi agen pembangunan, membuat suatu program yang dapat dirasakan dan bermanfaat untuk masyarakat,” katanya.
Seperti, salah satunya, lanjut dia Program BUMN Hadir Untuk Negeri, dengan membuat kegiatan pertukaran pelajar dengan mengusungtema “Siswa Mengenal Nusantara 2019”.
Agus tetap berpesan kepada 23 pelajar yang berasal dari Palangkaraya agar tetap bersemangat dan menjaga stamina selama berada di Palembang, karena kegiatan sangat padat selama lebih kurang 1 minggu.
Selama di Palembang, 23 Pelajar yang berasal dari Palangkaraya tersebut selain diajak, untuk mengenal aktifitas PT Pelindo /IPC, tambah Agus. juga akan diajak mengunjungi TNI Angkatan Laut.
Selain itu, akan dikenalkan juga dengan seni dan budaya Palembang, obyek-obyek wisata di Palembang, seperti Pulau Kemaro, kuliner, bedah buku, pelatihan jurnalistik serta upacara bendera memperingati HUT Ke-74 RI.
“Kegiatan ini ibarat ektrakurikuler [ekskul], bedanya mereka terjun langsung ke lapangan untuk mengenal karakteristik daerah lain yang mungkin tidak diperoleh di sekolahnya masing-masing,”paparnya.
Karena, setelah mengikuti acara pertukaran pelajar tingkat SMA di Palembang, para 23 siswa/wi terpilih dari Palangkarya tersebut dituntut juga harus dapat membuat karya tulis tentang pengalamannya selama di Palembang.[**]
Penulis : one
