BERTEPATAN Hari Kopi sedunia, Pemerintah Kota Pagar Alam bersama Ketua Dewan Kopi Sumatera meresmikan DeWi SeKopi Basemah (Desa Wisata & Sekolah Kopi Basemah).
Peresmian itu dihadiri Walikota Pagar Alam, Alpian Maskoni, Ketua Dewan Kopi Sumatera Selatan H.M.Zain Ismed, MBA, Kacab BankSumselBabel Pagar Alam, SKPD, Tokoh Agama dan Masyarakat setempat di Kelurahan Agung Lawangan, Dempo Utara, Kamis,[1/10/2020].
Pada kegiatan ini juga dilakukan pelepasan pengiriman sample kopi milik Dewi Sekopi Basemah untuk ikut dalam ke kontes kopi dunia AVPA-Paris 2020 di Perancis.
Walikota Pagar Alam, Alpian Maskoni dalam sambutannya menyampaikan Kopi Pagar Alam dapat memperoleh Medali dalam kontes tersebut yang akan diumumkan akhir Oktober 2020.
Ia menambahkan beberapa langkah yang diambil Pemkot untuk meningkatkan kualitas dan produktifitas hasil petani kopi, antara lain melalui program pembinaan petani, pemasaran dan bantuan sambung pucuk/stek tanaman kopi petani yang dilaksanakan secara bertahap beberapa tahun terahir.
Ketua Dewan Kopi Sumsel, H.M. Zain Ismed yang didampingi Ketua DeWi SeKopi Ahmad Adriansyah dan Sekretaris Kristian Tri Purnomo, mengatakan pembentukan DeWi SeKopi merupakan bentuk model bisnis baru dan kolaborasi rantai nilai kopi dari hulu ke hilir serta Agrowisata kopi.
“Keikutsertaan Kopi Pagar Alam di Kontes Kopi Dunia merupakan salah satu bentuk branding kopi Sumsel di kancah Internasional,”paparnya.
Diharapkan, lanjut dia akan memberikan dampak positif bagi permintaan pasar terhadap kopi Pagar Alam.