Sumselterkini.co.id, Sekayu- Menjelang pelaksanaan pemilihan legislatif dan pemilihan presiden pada 17 April 2019 nanti pihak Pemkab Muba diwakili Kesbangpol terus meningkatkan sinergi bersama aparat TNI dan Polri untuk meminimalisir terjadinya gesekan dan potensi gejolak.
“Hasil koordinasi dengan stakeholder juga menunjukkan kondisi Muba sangat kondusif, Alhamdulillah warga Muba sangat komitmen dan konsisten untuk terus mewujudkan Muba zero konflik,” ujar Kaban Kesbangpol, Soleh Naim, sabtu [12/1/2019].
Dia mengatakan berdasarkan arahan dan instruksi Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin untuk terus memantau kesiapan pelaksanaan Pilpres dan Pileg.
“Sesuai arahan pak Bupati, kami juga selain berkoordinasi dengan TNI dan Polri juga terus melakukan koordinasi dengan KPU dan Banwaslu,” ungkapnya.
Soleh menambahkan, dari koordinasi dengan berbagai pihak termasuk dengan Polda Sumsel beberapa waktu lalu, Kabupaten Musi Banyuasin belum masuk dalam kategori kerawanan Pilkada maupun Pemilu 2019.
“Namun kita semua elemen diharapkan tetap waspada karena kerawanan atau konflik jelang Pemilu bisa saja terjadi secara tiba- tiba, dikarenakan potensi persoalan- persoalan antara lain disebabkan gesekan Antar Umat Agama, pergerakan Timses, persoalan ekonomi, infrastruktur.
Terkait dengan hal di atas maka perlu dilakukan upaya secara terus menerus untuk melakukan deteksi dini terhadap perkembangan yang terjadi,” tegasnya.
Sementara itu, sebelumnya Kapolres Muba AKBP Andes Purwanti menuturkan pihaknya terus berkoodinasi bersama Pemkab Muba dan TNI serta KPU dan Panwaslu di Muba untuk selalu meningkatkan kewaspadaan adanya potensi terjadinya gesekan saat pileg dan Pilpres.
“Muba kondusif, kita terus berkoordinasi bersama pihak terkait. Muba zero konflik akan kita jaga bersama, dan mewujudkan pileg dan pilpres yang aman dan lancar,” urainya.[**]
Penulis : Ari W