SUMSELTERKINI.CO.ID, PALEMBANG – Menteri Perhubungan (Menhub) RI, Budi Karya Sumadi menargetkan waktu tempuh LRT [Lintas Rel Terpadu Palembang] bisa mencapai 35 menit dari Jakabaring ke Bandara Sultan Mahmud Badaruddin [SMB] II guna meningkatkan okupansinya.
Menurutnya begitupun waktu operasionalnya yang akan diperpanjang hingga pukul 22.00 WIB dan agar LRT ini beroperasi maksimal pihaknya juga akan segera melengkapi dan menyeleksi stasiun mana saja yang produktif.Menhub mengakui bahwa di beberapa tempat kecepatan dan jarak waktu serta head way LRT belum maksimal.
Hal ini karena jumlah kereta belum datang seluruhnya dan masih ada pengerjaan konstruksi dan comisioning di beberapa tempat.
Dia menerangkan dalam skala project angkutan masal dibutuhkan waktu tertentu ada waktu konstruksi dan commissioning, sebelumnya kecepatan lebih karena untuk mendukung Asian Games.
“Penumpang LRT itu berbanding lurus dengan kecepatan, jarak tempuh dan lama operasional, feeder dan kompetisi angkutan lain,”tuturnya saat jumpa pers bersama awak media di Hotel Santika Palembang, Sabtu (24/11/2018).
Dia mencontohkan, jika head way– nya 25 menit penumpang bisa naik 10%. “Kita tambah jam operasionalnya naik lagi 10 %, begitu terus. Jadi ada 6 kriteria yang harus dipenuhi untuk menambah jumlah penumpang,”akunya.
Ada 6 paramaternya dan ini harus dibahas Dirjen Kereta Api, tambahnya. “Dua minggu lagi saya kesini lagi,” janji Budi.
Lebih jauh Menub mengatakan kunkernya memang ingin memantau kinerja tranportasi di Sumsel khususnya Palembang, apakah terjadi peningkatan.
Dari diskusi yang telah dilakukannya sepekan terakhir ada 3 hal yang sedang dilakukan upaya pembahasan memendalam, yakni, LRT, Angkutan Batubara dan Pelabuhan TAA.[**]
Penulis : One