SUMSELTERKINI.CO.ID, BALI – Sugeng Riyanto salah satu pegawai negeri sipil [PNS] dari Dinas PU Pengairan Kabupaten Musi Rawas [Mura] berinovasi dengan menciptakan pesawat pengusir burung untuk areal persawahan.
Dengan hasilnya karyanya tersebut, ia mewakili Sumsel untuk ikut dalam ajang Temu Karya Nasional, Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) XX dan Pekan Inovasi Desa dan Kelurahan (PINDesKel) 2018 di Garuda Wisnu Kencana, Badung, Bali, Jumat (19/10) yang dibuka langsung Presiden Joko Widodo.
Pesawat pengusir burung untuk areal persawahan ini menggunakan bahan bakar premium plus oli 2 tak, dengan ukuran 165 cm panjang bodi, Sayap 2 meter, muatan tangki setengah liter, dan dapat digunakan selama 25 menit.
Kegiatan yang diselenggarakan Ditjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri dan Kementerian Desa PDTT tersebut bertujuan untuk mencari inovator dalam pengembangan teknologi tepat guna di daerah sehingga dapat menghasilkan produk yang bernilai dan berdaya saing.
Temu Karya Nasional ini sebagai wadah pemberian apresiasi dan penghargaan kepada juara lomba desa dan kelurahan, gelar TTF sebagai langkah strategi dalam penyebaran informasi berbagai teknologi yang dapat memberikan nilai tambah kepada masyarakat.
Sedangkan PINDesKel sebagai upaya strategi dalam penyebaran dan pemerataan informasi mengenai inovasi yang telah dilakukan di Desa/Kelurahan kepada masyarakat.
Peserta diperkirakan mencapai 7.000 orang terdiri dari Kemendagri, Kemendes, Kementerian/Lembaga, Gubernur, TP PKK Provinsi, Forkopimda Bali, Bupati/Walikota, Rektor di Bali, serta Kepala Desa dan Lurah se Indonesia.
Hadir juga Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Desa PDTT Eko Putro Sandjojo, Gubernur Bali I Wayan Koster dan seluruh Kepala Daerah se- Indonesia.
Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya mengapresiasi inovasi Sugeng Riyanto, salah satu seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas PU Pengairan Kabupaten Musi Rawas dengan karyanya membuat Pesawat pengusir burung. [**]
Penulis : One