SUMSELTERKINI.CO.ID,JAKARTA – Membeli rumah pertama bisa menjadi keputusan yang sangat besar bagi Anda. Butuh waktu panjang untuk melakukan pertimbangan sampai akhirnya mengambil keputusan.
Lamanya pertimbangan bisa disebabkan karena butuh waktu untuk mengumpulkan uang muka yang tidak sedikit, mencari rumah yang tepat, sampai dengan bernegosiasi harga yang pas. Termasuk juga soal pertimbangan antara rumah atau apartemen.
Tak cuma itu, bagi pencari hunian, lokasi boleh jauh dari pusat aktivitas asal transportasi umum tetap mudah diakses. Hal ini ditunjukkan dari Survei Rumah.com Property Affordability Sentiment Index H2-2018 yang diselenggarakan Rumah.com bersama Lembaga riset Intuit asal Singapura.
Melansir Rumah.com, Minggu (9/9/2018), sebagai pemimpin pasar properti online di Indonesia selalu mengambil peran aktif untuk mengetahui kondisi terkini industri properti di Indonesia.
Survei Rumah.com Property Affordability Sentiment Index H2-2018 ini ditujukan untuk mengetahui respon pasar dari sisi permintaan sekaligus untuk menciptakan transparansi informasi untuk konsumen.
Dari survei terlihat bahwa 87% responden menganggap kedekatan hunian dengan sarana transportasi umum, baik itu halte bus, stasiun kereta api, dan lainnya, adalah hal yang penting. Survei dilakukan terhadap 1.000 orang di berbagai kota di Indonesia.
“Pencari properti, khususnya hunian, saat ini sudah semakin realistis. Mereka sadar bahwa harga hunian di dekat pusat kota sudah semakin sulit dijangkau. Sementara itu, rumah masih menjadi jenis properti hunian paling favorit. Rumah-rumah dengan harga terjangkau kini hanya terdapat di pinggiran kota, bahkan di kota-kota penyangga,” ujar Head of Marketing Rumah.com, Ike Hamdan.
“Nah, agar bisa memiliki rumah sesuai kemampuan namun aktivitas sehari-hari tak terganggu, para pencari hunian ini akhirnya menjadikan jarak dari rumah ke sarana transportasi umum sebagai pertimbangan utama,” Ike menambahkan.
Dari 1.000 responden yang berpartisipasi dalam survei hasil kerja sama Rumah.com dan Intuit tersebut, sebanyak 61% menegaskan bahwa jarak rumah ke sarana transportasi umum ‘Sangat Penting’ dalam pertimbangan mencari hunian, sementara 26% menegaskan ‘Penting’
Beruntung, saat ini beberapa pengembang berupaya menyediakan hunian yang punya akses mudah menuju sarana transportasi. Cimanggis City, misalnya. Jarak apartemen ini dengan Stasiun KRL Universitas Indonesia sekitar 6 km.
Selain itu, lokasinya terpaut 2,8km dengan pintu Tol Cinere – Jagorawi yang terhubung juga dengan jalur Tol Depok – Antasari, yang saat ini hampir selesai pengerjaannya.
“Kami paham betul, apa yang menjadi kendala orang memiliki rumah saat ini. Di mana, cara bayar dan kemudahannya dianggap sebagai hal yang krusial. Oleh karenanya, di program SeptemBerbahagia, kami punya promo gratis biaya KPA dengan bunga bank 5,95%,” terang Agus Susilo, Direktur Cimanggis City.
Apartemen Cimanggis City akan dibangun setinggi 24 lantai, dengan total 1.600 unit apartemen dan kios dengan dua pilihan tipe, yaitu tipe 21 (studio) dan tipe 36 (2 kamar).
“Untuk progres pembangunannya kini sudah dalam tahap penyelesaian pondasi yang akan diteruskan untuk naik struktur,” kata Agus.
Harga terkini yang ditawarkan masih sangat terjangkau mulai dari Rp299 juta yang dapat dicicil sebesar Rp2,5 jutaan per bulan melalui Kredit Pemilikan Apartemen.[okezone]